Bukan Ritual Biasa (YOGA)

Pasti kata YOGA udah nggak asing lagi ya sekarang (buat bloggers atopun pengunjung blog yang lewat). Bukaaaan, bukan mas Yoga kakak tingkat anda ato sodara sepupu anda, dan bukan si Yoga anak tante X, tapi yoga, yang sekarang identik dengan latihan pernafasan ato senam kebugaran. Yang bikin saya tertarik mengulas yoga adalah adanya halaman-halaman yang ngebahas haramnya latihan Yoga. Hemm... gawat kan, padahal lagi asik-asik nya belajar dan latihan yoga ini.

Latihan spiritual yang sekaligus melatih pernafasan dan banyak manfaatnya untuk kesehatan ini sebenernya udah ada sejak 3.300 tahun Sebelum Masehi. Tua banget ya.. Bahkan sebelum ada yang namanya agama di bumi ini, si yoga udah lahir duluan di India sana. Nah, seiring dengan perkembangan jaman dan berlalunya waktu, yoga ini diasimilasi oleh para pemuka agama Hindu, agama yang juga berkembang pesat di India dan merupakan agama tertua dalam sejarah manusia. Jadilah mereka dua sejoli yang nggak terpisahkan, maksudnya kalo ada kata yoga biasanya di benak muncul juga salah satu agama ini. Menurut berbagai sumber yang saya baca, dalam latihan yoga di mana di dalamnya terdapat unsur meditasi, para yogi (pelaku yoga) baca mantra-mantra pemujaan dengan tujuan menentramkan jiwa. Mantra-mantra itu beda-beda dalam tiap gerakan. Bahkan salah satu sumber yang saya baca menganalogikannya dengan sholatnya umat Muslim.

Kalo ngeliat dari sisi yoga sebagai ritual salah satu agama yang komplit degan mantra-mantranya itu, memang bisa dimaklumi kalo latihan ini divonis haram di Malaysia, negara yang mayoritas penduduknya umat muslim. Sebenernya bukan divonis juga sih, hanya, pemuka agama di Malaysia melarang umat Muslim melakukan yoga dengan alasan nantinya bisa membawa mereka lebih dalam ke ajaran agama lain. Dan ternyata yoga juga sempet dilarang di Singapura dan Turki. Tapi kalo yang ini sumbernya kurang kuat dibandingkan di Malaysia yang kabarnya memang cukup santer. Padahal sekarang banyak tempat-tempat latihan yoga bermunculan, termasuk di gym ato sanggar senam dengan menyediakan instruktur yoga buat mereka yang berminat. Tapi dalam hal ini yoga buka sebagai ritual keagamaan melainkan latihan pernafasan yang menggunakan gerakan-gerakan yoga pada umumnya. Hemm... mungkin ditambah gerakan-gerakan yang fungsional untuk kesehatan juga kali yah.
Di Indonesia sendiri (setahu saya) nggak ada larangan atau fatwa MUI yang menyatakan bahwa yoga haram, seperti halnya rokok. Beberapa halaman web membahas fatwa MUI tentang haramnya yoga tapi itu terselip dalam artikel yang sebenarnya membahas fatwa haram akan rokok. Jadi, menurut kesimpulan saya, yoga tidak diharamkan di Indonesia, hehehe.... paling tidak saya tidak menemukan official page dari MUI sendiri atau pun media massa tentang fatwa haramnya yoga . Hanya forum-forum diskusi atau forum seperti kaskus dan yahoo! Answer yang paling banyak ngebahas ini.

Untunglah, karna toh yoga memang sebenernya udah ada sebelum adanya agama apa pun, jadi haram tidaknya yoga bagi umat muslim menurut saya tergantung niat dan pelaksanaannaya sendiri. Mungkin kalau latihan yoga dilakukan di sanggar yoga yang memang khusus untuk latihan ini saja, akan ada semacam mantra-mantra yang harus dibaca di setiap gerakan. Seperti latihan meditasi atau gundalini reiki seperti yang pernah diikuti ibu saya. Tapi itu pun sebenernya instrukturnya nggak mewajibkan para peserta mengucapkan mantra yang juga dia ucapkan. Dalam latihan itu memang diinstruksikan untuk melafalkan sesuatu (entah apa, berdasarkan cerita ibu), tapi instrukturnya juga mengingatkan peserta untuk mengucapkan doa-doa sesuai dengan keyakinan dan ajaran agama masing-masing. Toh pengucapannya dalam hati atau berbisik, jadi nggak perlu keras dan kita sendiri yang tahu, diganti dzikir aja, beres. Kalo peserta ikut-ikutan mantra yang dilafalkan instrukturnya, hemmm ya salahnya sendiri, heheh.
Biar lebih aman bagi mereka yang mudah terbawa arus, latihan yoga di sanggar senam atau gym yang menyediakan instruktur untuk latihan ini merupakan pilihan yang tepat. Di tempat-tempat seperti ini, latihan yoga hanya berupa rangkaian gerakan-gerakan yang dilakukan dengan mengatur pernafasan dan melatih ketahanan. Musti sabar juga karna tiap gerakan musti ditahan setengah sampe satu setengah menit. Bahkan sebenernya lebih, tapi karna di sanggar yang waktunya dibatasi, paling lama satu setengah menit tiap gerakan. Itu aja kalo melakukannya dengan benar bakalan kerasa ketarik banget otot-ototnya. Karna itulah, lepas dari keagamaan tertentu, banyak manfaat yang diberikan yoga untuk tubuh, seperti mengurangi resiko penyakit jantung (karna latiah pernafasan), menguatkan organ-organ tertentu,mengurangi kolestrol (membakar lemak), menenangkan pikiran (karna tiap gerakan butuh waktu,jadi musti fokus dan konsentrasi. Kalo nggak, bisa cidera juga), badan jadi seger dan fresh, menjaga bentuk badan, ujung-ujungnya meningkatkan kepercayaan diri. Di sanggar yang saya ikuti sih ditulisnya gitu, dan itu yang memang saya rasakan. Bukan promosi, hohoho...

Comments

Popular posts from this blog

Chrysanthemum (Tea)

Rindu Itu Berat

What is Good Teacher?